Idealnya tubuh membutuhkan waktu tidur sekitar 8,5 jam. Sayangnya masih banyak orang yang terbiasa tidur hanya 4 hingga 5 jam sudah merasa cukup.
Padahal apabila waktu tidur tidak tercukupi bisa membahayakan tubuh yang mengalami kelelahan kronis.
“Tidur itu seperti tabungan, kalau kita tidak tabung tidur, kita akan kekurangan tidur atau namanya sleep depreviative,” imbuh dia.
Christian mengatakan sleep depreviative bisa mengakibatkan sel-sel tidak bisa melakukan reparasi, termasuk salah satunya sel testis atau sel buah sakar.
Menurut dia, sel yang tidak direparasi dengan baik itu bisa terkumpul racun-racun karena tidak bisa buang.
“Sel-sel yang sudah rusak, dia tidak bisa perbaiki. Tertumpuklah racun-racun dan sel-sel yang sudah tua tadi, akibatnya spermanya jelek,” ujar dokter mitra Halodoc. (rdr/ant)

















