LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mendistribusikan air bersih ke 11 nagari yang terdampak kemarau panjang sejak akhir Agustus 2025. Kekeringan menyebabkan warga kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam, Ichwan Pratama Danda, di Lubukbasung, Minggu (14/9), menyebutkan bahwa 11 nagari tersebut tersebar di dua kecamatan, yaitu:
- Kecamatan Ampek Angkek: Nagari Biaro Gadang, Panampuang, Pasia, Batu Taba, Ampang Gadang, Balai Gurah, Lambah.
- Kecamatan Canduang: Nagari Canduang, Lasi, Bukik Batabuah, dan Canduang Koto Laweh.
“Distribusi air bersih dilakukan sejak Sabtu, 30 Agustus hingga Minggu, 14 September 2025, melibatkan berbagai pihak,” ujarnya.
Proses distribusi melibatkan empat unit mobil tangki air dari BPBD Agam, PDAM Tirta Antokan Agam, PMI Agam, dan PMI Bukittinggi. Selain itu, digunakan empat unit mesin portable lengkap dengan selang, nosel, dan bak penampung air.

















