Daerah itu, misalnya Kabupaten Pasaman Barat, Kabupaten Agam, Kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman, Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan hingga Kabupaten Kepulauan Mentawai yang dihadapkan langsung dengan Samudera Hindia.
Dalam arahannya, Kunta Wibawa mengatakan peningkatan kesiapsiagaan masyarakat klaster kesehatan tidak hanya melibatkan Kementerian Kesehatan. Namun, semua pihak seperti TNI, Polri, Basarnas dan BPBD juga memiliki peran penting.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy mengajak masyarakat di provinsi setempat semakin peduli dan mengetahui langkah apa saja yang mesti dilakukan ketika terjadi bencana.
“Simulasi kesiapsiagaan ini sangat dibutuhkan dalam rangka optimalisasi manajemen bencana di kluster kesehatan terutama gempa dan tsunami sehingga korban dapat diminamalisasi,” ujarnya. (rdr/ant)

















