Indonesia dalam waktu dekat akan mengikuti dua ajang di Sidoarjo dan Surabaya, yaitu Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 untuk timnas U-23 dan FIFA Match Day bulan September melawan Lebanon untuk timnas senior.
Sementara itu, ketiga srikandi diaspora akan menjadi bagian penting dari proyek jangka panjang timnas putri Indonesia yang menargetkan peringkat 50 besar FIFA, posisi 10 besar Asia, lolos ke setiap putaran final AFC Women’s Asian Cup, dan menembus FIFA Women’s World Cup 2035.
Lebih lanjut, Erick juga menyampaikan apresiasi kepada Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, atas dukungan terhadap percepatan prestasi sepak bola Indonesia.
Dia turut mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementerian Hukum, serta pimpinan DPR yang terus memberikan dukungan terhadap transformasi sepak bola nasional.
“Sepak bola adalah alat pemersatu bangsa. Dukungan dari Presiden Prabowo dan kementerian/lembaga menunjukkan kita semua satu visi untuk menjadikan sepak bola Indonesia lebih kuat bersaing untuk membawa kebanggaan bagi Merah Putih,” tutup Erick, yang juga merupakan Menteri BUMN tersebut. (rdr/ant)





















