Stok cadangan beras pemerintah kini mencapai lebih dari 4 juta ton, jauh meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya sekitar 1 juta ton, sehingga ketahanan pangan nasional semakin kuat.
Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi menyebutkan realisasi distribusi beras SPHP hingga pekan ketiga Agustus 2025 mencapai 239,5 ribu ton, dengan target total 1,3 juta ton hingga Desember 2025.
Beras SPHP dijual dengan harga eceran tertinggi (HET) yang disesuaikan berdasarkan zona, dan didistribusikan melalui pasar, koperasi, pemerintah daerah, BUMN, dan instansi pemerintah.
Pemerintah mengimbau masyarakat tidak mudah terprovokasi isu negatif dan menegaskan kebijakan ini demi kepentingan konsumen, petani, dan stabilitas pangan nasional. (rdr/ant)

















