“Luar biasa. Saya ucapkan terima kasih kepada semua menteri dan Menko yang sudah bekerja luar biasa keras dan saling bantu,” kata Prabowo.
Ia menegaskan bahwa Sekolah Rakyat adalah bagian dari prioritas nasional untuk menghapus kemiskinan absolut dan menyediakan pendidikan gratis yang berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin.
“Kita ingin mengubah nasib rakyat yang belum kuat ekonominya. Sekolah Rakyat adalah bagian dari ikhtiar itu,” tegasnya.
Sekolah Rakyat merupakan program berasrama yang juga menjadi miniatur pengentasan kemiskinan terpadu. Program ini mencakup layanan kesehatan gratis, makanan bergizi gratis, jaminan kesehatan, koperasi desa, dan pembangunan perumahan untuk masyarakat miskin.
Hingga saat ini, 100 titik Sekolah Rakyat telah tersebar di seluruh Indonesia, dengan target menjadi 165 sekolah pada September 2025. Untuk tahun ajaran 2025/2026, Sekolah Rakyat ditargetkan menampung 15.895 siswa, didukung oleh 2.407 guru dan 4.442 tenaga pendidik. (rdr/ant)

















