Untuk mengenali kendaraan yang dikemudikannya, sebelum jalan sopir harus melakukan precheck. Caranya, dengan mengelilingi kendaraan. “Tidak hanya lihat kelengkapan kendaraan tapi juga ukur secara imaginer dimensi kendaraannya. Setelah itu tentukan arah-arah mana yang bisa dilalui,” ucap Sony.
Untuk kendaraan pribadi, seharusnya pemilik mobil sudah memahami dimensi dan bentuk kendaraannya. Denga memahami kendaraan yang dikemudikan, maka seharusnya sopir paham rute yang akan dilaluinya jangan sampai lewat jalan yang kecil sehingga menyulitkan. “Untuk kendaraan pribadi pengetahuan tentang dimensi kendaraan ini bisa didapat dari kebiasaan pemilik mencuci sendiri kendaraan berkala. Semakin sering maka semakin paham. Lebar kolong, wheelbase, wheeltrack sampai dengan tinggi kendaraan,” ujarnya.
Dia menyebut, pengemudi seharusnya paham dengan dimensi kendaraannya sebelum berkendara. Hal itu menjadi ilmu dasar yang harus dimiliki setiap pengemudi, apalagi sopir kendaraan besar. “Harus dikuasai mengingat jalan-jalan yang ada di daerah-daerah biasanya unik. Kecil, sempit, tikungan patah, ranting pohon yang rendah, jarak antara rumah rapat dan lain-lain. Tujuannya supaya pengemudi coba berpikir dua kali dan tidak asal menerabas,” ucapnya. (detik.com)

















