JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – PT PLN (Persero) terus mendorong percepatan adopsi kendaraan listrik nasional dengan memasang 500 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN EYE atau pole mounted charger dari target 1.000 unit yang ditargetkan rampung pada 2025.
“Untuk SPKLU tiang listrik, target tahun ini sebanyak 1.000 unit, dan saat ini sudah terpasang sekitar 500 unit yang terus bertambah,” ujar Vice President Teknologi dan Inkubasi Produk Niaga PLN, Nuraida Puspitasari, di Jakarta, Kamis (14/8/2025).
SPKLU PLN EYE memanfaatkan tiang listrik eksisting milik PLN sebagai solusi pengisian daya kendaraan listrik di ruang publik yang tidak memerlukan lahan tambahan.
Namun, dalam implementasinya, PLN masih menghadapi sejumlah kendala, termasuk aspek pemeliharaan dan keamanan pengguna. Meskipun demikian, PLN terus melakukan penyempurnaan agar SPKLU tersebut semakin mudah diakses dan aman digunakan oleh konsumen kendaraan listrik.
“Untuk SPKLU jenis ini, belum kami buka kemitraan karena masih menggunakan tiang-tiang eksisting PLN. Kemitraan hanya dilakukan pada SPKLU yang membutuhkan lahan khusus,” jelas Nuraida.
















