Dia menyebut, guna mendujung hal tersebut, pihaknya memiliki berbagai program beasiswa, seperti Dana Hibah Rajawali, Beasiswa BAZNAS, dan Dana Perantauan Sumatera Barat, yang dapat dimanfaatkan mahasiswa untuk menunjang studi.
Selain itu, Mahyeldi juga berharap ITERA dapat memperluas kolaborasi dengan pemerintah daerah di Sumbar melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan berbagai proyek pembangunan, seperti tol, jalur kereta api, hingga pengembangan wilayah pertanian terpadu.
Sementara itu, Rektor ITERA Prof. I Nyoman Pugeng Aryantha menyampaikan respon positif, menurutnya hubungan ITERA dengan daerah-daerah di Sumbar sudah terjalin dan akan terus diperkuat.
Salah satu contohnya adalah kerja sama dengan Kabupaten Pasaman untuk pengembangan kawasan astrogeopark dan sektor perikanan.
“ITERA bukan hanya mencetak ilmuwan dan insinyur, tapi juga pemimpin masa depan yang tangguh, inklusif, dan menjunjung tinggi nilai kebangsaan. Itu harapan kita,” kata Prof. Nyoman. (rdr/adpsb/bud)

















