LUBUKSIKAPING, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kabupaten Pasaman resmi meluncurkan produk beras lokal unggulan bernama “Bareh Equator Pasaman“, hasil panen petani setempat, di halaman Kantor Bupati Pasaman, Senin (11/8/2025).
Peluncuran ini menjadi bagian dari program 100 hari kerja Bupati Welly Suhery dan Wakil Bupati Pasaman, sebagai strategi untuk memperkuat swasembada pangan dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Bupati Pasaman Welly Suhery mengatakan, Bareh Equator diproduksi dari varietas unggul seperti Benang Pulau, Sokan, dan IR64, serta diolah oleh penggilingan beras dengan kapasitas produksi terbesar di Sumatera Barat.
“Bareh Equator adalah identitas dan kebanggaan Pasaman. Dengan membeli beras lokal, kita membela petani, memperkuat ekonomi, dan menjaga ketahanan pangan,” ujar Welly.
Ia menyebut, kerja sama dengan Bulog telah menyerap 930 ton beras dan 600 ton gabah dari petani lokal, berdampak langsung pada peningkatan pendapatan petani dan terbukanya lapangan kerja.
Welly juga mengajak ASN, perangkat nagari, BUMNag, dan koperasi untuk memasarkan serta mengonsumsi Bareh Equator Pasaman.

















