“Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut karena saat ini guru dan tenaga kesehatan sudah ditarik dan berada di Ilaga, ibukota Kabupaten Puncak,” kata Kapolres Puncak Kompol Mardi Marpaung.
Kapolres menambahkan, anggota Polres Puncak terus waspada dan memantau aksi KKB melalui drone.
Saat ini terus memantau aksi anggota KKB melakukan pembakaran terhadap bangunan yang ada di sejumlah distrik di Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Dari data yang dihimpun terungkap KKB Puncak wilayah Kepala Air pimpinan Numbuk Telenggen, Buaya Waker dan Kepala Air pimpinan Titus Murib berkumpul di sekitar Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, dengan anggotanya dan membawa empat pucuk senjata api laras panjang. (rdr/ant)

















