Ruas Tol Pekanbaru–Dumai menjadi yang tersibuk dengan 72.369 kendaraan. Sementara Tol Pekanbaru–XIII Koto Kampar mencatat lonjakan paling tajam, yakni naik 84,86 persen dari kondisi normal.
Sebagai upaya mendukung mobilitas dan pemulihan ekonomi lokal, Hutama Karya juga memberikan diskon tarif tol sebesar 20 persen pada delapan ruas tol selama periode libur. Insentif ini diberlakukan di antaranya pada Tol Terbanggi Besar–Kayu Agung, Indralaya–Prabumulih, Bengkulu–Taba Penanjung, hingga ruas Sigli–Banda Aceh.
“Insentif tarif ini tidak hanya untuk mengatur distribusi lalu lintas, tetapi juga sebagai stimulus ekonomi masyarakat sekitar,” jelas Adjib.
Hutama Karya akan kembali memberlakukan potongan tarif serupa pada 11–13 Juli 2025, dengan waktu pemberlakuan bervariasi untuk setiap ruas, yakni mulai pukul 00.00 WIB hingga 24.00 WIB, dan sebagian lainnya mulai pukul 07.00 WIB keesokan harinya.
Perusahaan pelat merah ini menegaskan komitmennya dalam mendukung mobilitas masyarakat, baik saat musim liburan maupun dalam kegiatan harian seperti pendidikan dan aktivitas ekonomi. (rdr/ant)

















