Perawatan lahan dilakukan oleh petugas bersama warga binaan yang juga memperoleh keterampilan bercocok tanam sebagai bekal saat mereka menyelesaikan masa hukuman.
Buah-buahan hasil kebun nantinya akan dijual kepada penyedia makanan untuk kebutuhan warga binaan.
Saat ini, Lapas Talu membina sekitar 180 warga binaan melalui berbagai program pembinaan rohani, kerajinan, dan keterampilan. (rdr/ant)

















