“Semua hasil monitoring akan ditindaklanjuti secara sistematis agar tidak menghambat pencapaian target PBB P2,” tambah Endrimelson.
Ia menegaskan bahwa keberhasilan pemungutan pajak tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, namun juga membutuhkan partisipasi aktif masyarakat sebagai wajib pajak.
Seluruh temuan dari monitoring akan dituangkan dalam laporan resmi Monitoring dan Evaluasi (Monev) PBB P2, yang menjadi acuan bagi Bapenda Agam dalam mengambil langkah-langkah perbaikan dan penyelesaian masalah di tingkat nagari.
Dengan komitmen bersama, Bapenda optimis penerimaan dari sektor PBB P2 akan semakin meningkat dan memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan daerah. (rdr/ant)

















