“Kami juga tengah berkoordinasi intensif dengan BNPB untuk mendukung pembangunan tambahan, termasuk dua jembatan, perbaikan empat titik tanggul irigasi, serta pembangunan kembali SD 03 Koto Tuo, Kecamatan Ampek Koto,” tambah Iqbal.
Pemerintah daerah turut mengajukan proposal tambahan untuk:
- Pembangunan 80 unit rumah terpadu
- Bantuan stimulan rumah bagi masyarakat terdampak
- Pembangunan satu unit sabo dam tambahan
- Optimalisasi lahan produktif pascabencana
Semua program tersebut dirancang untuk direalisasikan pada 2025–2026, bekerja sama dengan kementerian terkait melalui skema rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana.
“Kami berkomitmen penuh memperjuangkan pemulihan wilayah terdampak agar kehidupan masyarakat kembali normal secepat mungkin,” pungkas Iqbal. (rdr/ant)

















