Vitamin B12 dalam ikan marlin tidak hanya penting untuk darah, tetapi juga berperan besar dalam menjaga fungsi sistem saraf. Nutrisi ini membantu pembentukan mielin, lapisan pelindung pada serabut saraf yang memungkinkan sinyal-sinyal listrik dalam tubuh berjalan dengan lancar.
Asupan B12 yang cukup dapat membantu mencegah gangguan saraf, seperti kesemutan, lemah otot, atau masalah koordinasi, terutama pada orang dewasa dan lansia.
4. Menjaga kesehatan rambut
Ikan marlin mengandung protein, vitamin B12, dan zat besi, yakni 3 nutrisi penting yang berperan dalam menjaga kekuatan dan pertumbuhan rambut. Protein membantu membentuk struktur dasar rambut, sedangkan vitamin B12 dan zat besi mendukung sirkulasi oksigen ke akar rambut melalui darah.
Asupan nutrisi tersebut dapat membantu Anda mencegah rambut rontok, menjaga tekstur rambut tetap sehat, dan merangsang pertumbuhan rambut baru secara alami.
5. Meningkatkan kekebalan tubuh
Ikan marlin mengandung berbagai nutrisi penting, seperti selenium, vitamin B6, dan protein, yang semuanya berperan dalam mendukung sistem imun. Selenium berfungsi sebagai antioksidan yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, sedangkan vitamin B6 berperan dalam produksi antibodi dan sel darah putih.
Dengan asupan nutrisi ini, tubuh akan lebih siap dalam melawan infeksi dan menjaga daya tahan terhadap berbagai penyakit.
6. Meningkatkan fungsi kognitif
Kandungan asam lemak omega-3 dalam ikan marlin, khususnya jenis DHA (docosahexaenoic acid), berperan penting dalam mendukung kesehatan otak. DHA merupakan komponen utama dalam struktur sel saraf, yang mana sangat berpengaruh terhadap daya ingat dan fungsi belajar.
Mencukupi asupan omega-3 dapat membantu menurunkan risiko terjadinya gangguan kognitif, seperti demensia dan penyakit Alzheimer. Mengonsumsi ikan marlin dapat membantu menjaga fungsi otak tetap tajam seiring bertambahnya usia.
7. Menjaga kesehatan jantung
Selain itu, ikan marlin juga kaya akan asam lemak omega-3 yang dikenal sebagai lemak sehat untuk jantung. Omega-3 membantu menurunkan kadar trigliserida dalam darah, menjaga tekanan darah tetap stabil, dan mencegah penumpukan plak di dinding arteri.
Dengan mengonsumsi makanan yang mengandung omega-3, seperti ikan marlin, risiko penyakit jantung seperti aterosklerosis, serangan jantung, dan stroke dapat ditekan. Selain itu, nutrisi ini bisa menjaga sirkulasi darah tetap lancar.
Nah, itulah berbagai kandungan nutrisi dan manfaat konsumsi ikan marlin bagi kesehatan tubuh. Namun, penting untuk diperhatikan bahwa ikan marlin termasuk dalam jenis ikan yang mengandung merkuri dalam kadar yang cukup tinggi. Orang dewasa normal dianjurkan untuk tidak mengonsumsi ikan ini lebih dari 150 gram per minggu.
Sementara itu, ibu hamil, ibu menyusui, perempuan yang berencana untuk hamil, dan anak-anak tidak dianjurkan untuk mengonsumsi ikan marlin karena dapat menyebabkan keracunan merkuri. Keracunan ini bisa menyebabkan dampak buruk bagi janin dan kerusakan organ, seperti ginjal dan otak. (rdr/alodokter)

















