“Ini membuktikan bahwa semangat berbagi dan kepedulian sosial warga Kota Padang semakin tinggi setiap tahunnya.”
“Mari kita ambil hikmah Idul Adha ini sebagai ajang memperkuat semangat kebersamaan, tolong-menolong, dan peduli sesama demi kejayaan Kota Padang,” imbuhnya.
Di akhir sambutan, Wali Kota Fadly Amran juga mengungkapkan keberhasilan Kota Padang yang kini tidak lagi masuk dalam kategori kota intoleran, menurut penilaian Setara Institute.
“Kota Padang mencatat lonjakan signifikan dengan naik 19 peringkat dan masuk dalam tujuh besar kota dengan peningkatan skor toleransi tertinggi. Ini merupakan hasil kerja bersama semua elemen masyarakat,” kata Fadly.
Tampak hadir dalam Salat Ied Adha tersebut, Wakil Ketua DPRD Kota Padang Mastilizal Aye, Kepala Kantor Kemenag Kota Padang Edy Oktafiandi, serta Ketua TP-PKK Kota Padang Ny. dr. Dian Puspita Fadly Amran, Sp.JP, sejumlah pimpinan OPD, serta perwakilan ormas keagamaan di Kota Padang. (rdr/pr-pdg)

















