“Melalui kegiatan ini, kami berharap generasi muda tidak hanya mengenal bahaya listrik, tapi juga memahami bagaimana menjadi pengguna listrik yang aman dan bijak.”
“Pun demikian juga di era digital seperti sekarang, pemanfaatan aplikasi seperti PLN Mobile adalah langkah cerdas dalam memudahkan akses layanan kelistrikan,” ujar Teguh.
Menurutnya, pemahaman mengenai layanan PLN Mobile, platform kelistrikan terintegrasi, akan sangat memudahkan pelanggan dalam berbagai layanan, mulai dari pembelian token, pembayaran tagihan, hingga pelaporan gangguan. Semua cukup dari satu genggaman.
Senada dengan hal tersebut, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat, Ajrun Karim, menyampaikan bahwa program seperti ini sangat strategis dalam membangun literasi kelistrikan di kalangan muda.
“PLN tak hanya hadir sebagai penyedia listrik, tapi juga sebagai mitra edukatif bagi masyarakat. Kami terus mendorong agar generasi muda lebih sadar akan pentingnya keselamatan listrik dan mampu memanfaatkan teknologi digital dengan bijak,” ujar Ajrun. (rdr/rel)
