Dengan dibentuknya 80 ribu Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia, diharapkan para generasi muda tersebut bisa tetap bertahan dan bekerja di desa, sehingga mampu menggerakkan ekonomi lokal.
Saat ini, total aset koperasi di Indonesia diperkirakan sekitar Rp500 triliun, angka yang masih jauh tertinggal dibandingkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun sektor swasta. Volume usaha koperasi pun masih kalah bersaing, sementara partisipasi masyarakat dalam koperasi terus menurun tiap tahun.
“Bayangkan jika 80 ribu koperasi terbentuk, dampaknya akan sangat positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ujarnya optimis.
Ferry juga menginformasikan bahwa pada 12 Juli 2025, bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional, Presiden Prabowo Subianto akan mengumumkan secara resmi pembentukan 80 ribu Koperasi Merah Putih yang tersebar di seluruh Indonesia. (rdr/ant)

















