Wamendagri juga mengakui adanya berbagai pertanyaan dan kekhawatiran masyarakat terhadap Koperasi Merah Putih, mengingat program ini masih baru. Oleh karena itu, pemerintah dan pemangku kepentingan terus menggenjot sosialisasi dan pendampingan agar manfaat koperasi ini dapat dirasakan luas.
Koperasi Merah Putih adalah bagian penting dari gagasan Presiden Prabowo Subianto yang ingin menjadikan Indonesia negara maju pada 2045 dengan pemerataan pertumbuhan ekonomi hingga ke akar rumput.
Presiden telah menginstruksikan seluruh jajaran mulai dari menteri, gubernur, bupati, wali kota, kepala desa hingga RT dan RW untuk mendorong percepatan implementasi Koperasi Merah Putih.
“Setelah proses pembentukan selesai, fokus utama kita adalah pendampingannya agar koperasi benar-benar berfungsi sebagai penggerak ekonomi rakyat,” pungkas Bima Arya. (rdr/ant)

















