Dari lokasi kebakaran, terlihat sejumlah tandon air yang dimodifikasi serta drum-drumnya yang rusak dan terbakar habis.
Kasi Rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bukittinggi, Dedi Afrianto, mengungkapkan bahwa pihaknya mengerahkan sembilan unit armada pemadam kebakaran, dibantu tiga unit dari Kabupaten Agam. “Kebakaran diduga akibat kelalaian di tempat penimbunan BBM,” katanya.
Camat Guguk Panjang, Yelrizon, yang hadir di lokasi kejadian menambahkan bahwa pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan dari kepolisian setempat. “Kami belum bisa memberikan informasi lebih lanjut hingga ada hasil resmi dari polisi,” ujarnya.
Setelah api berhasil dipadamkan dan proses pendinginan selesai, gudang tersebut langsung disegel oleh pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut. (rdr/ant)

















