Jumaidi menyebut, berdasarkan data tahun 2024, budaya literasi di Sumbar berada pada kategori sedang, dengan nilai:
- Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM): 73,52
- Tingkat Kegemaran Membaca (TGM): 72,44
- Dimensi Budaya Literasi: 57,40
“Lewat kegiatan ini kami ingin membangun budaya membaca yang berkelanjutan dan memperkuat daya saing generasi muda Sumbar,” tambahnya.
Selain lomba, Pemprov Sumbar juga terus memperkuat pelayanan perpustakaan sebagai sarana pendidikan dan literasi masyarakat. Upaya ini didukung Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik dari Perpustakaan Nasional RI.
Sementara itu, Kepala Bidang Layanan, Otomasi, dan Kerjasama Perpustakaan, Fajri Rahmad Ersya, mengatakan jumlah peserta pembekalan dan lomba mencapai 50 orang. Ia berharap hasil karya resensi nantinya bisa dibukukan. (rdr/ant)

















