Hingga 28 April 2025, realisasi penerimaan pajak kendaraan bermotor tercatat sebesar Rp4,6 miliar, dan dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) sebesar Rp2,49 miliar. Namun capaian PAD keseluruhan baru mencapai 16,08 persen atau Rp25,9 miliar dari target tahunan sebesar Rp161,6 miliar.
“Kami optimistis target PAD tahun ini akan tercapai dengan kolaborasi dan kerja keras semua OPD,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Pasaman Barat, Yulianto, menegaskan kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) untuk bekerja lebih keras dan melakukan inovasi demi menggali potensi-potensi pendapatan daerah yang belum tergarap optimal.
“Keuangan daerah saat ini dalam kondisi defisit dan efisiensi. Semua dinas harus kreatif dan aktif mencari sumber-sumber pendapatan, jangan hanya mengandalkan dana transfer,” tegas Bupati. (rdr/ant)

















