Wali Kota berharap, ruang kreatif ini dapat segera direalisasikan. Apalagi kata Hendri Septa, Pemerintah Kota Padang sangat mendukung setiap kegiatan anak muda. “Saya butuh aksi, tidak banyak bicara,” tegas Hendri Septa di depan undangan yang hadir. Ruang kreatif “Fabriek Bloc” berada di bawah bendera M Bloc Group (PT Radar Ruang Riang). “Fabriek Bloc” merupakan lokasi pertama di pulau Sumatera.
Sementara itu, Direktur “Fabriek Bloc” Edward Kusma menuturkan, ruang kreatif miliknya itu memanfaatkan bekas bangunan pabrik yang merupakan milik ayahnya. Edward menyebut, setelah pabrik berhenti beroperasi, dirinya langsung merenovasi bangunan dengan harapan dapat berkontribusi menjadi wadah kegiatan anak muda. “Mudahan-mudahan ‘Fabriek Bloc’ dapat berkontribusi positif bagi anak muda dan kemajuan Kota Padang,” katanya.
Co-founder sekaligus program director M Bloc Group Wendi Putranto menyebut dipilihnya Kota Padang sebagai salah satu lokasi kreatifnya, karena kota tersebut cukup memiliki potensi. Terutama di segi ekonomi, kuliner, serta generasi mudanya. “Padang dikenal sebagai daerah yang banyak melahirkan pemikir, akan berpotensi melahirkan pemikir besar dan generasi kreatif, tentu ini akan kita bantu dan dorong,” ucapnya.
Dalam Groundbreaking itu, Wali Kota Padang melihat langsung kondisi bekas pabrik seng tersebut. Hendri Septa menyaksikan bangunan tua yang kini masih berdiri kokoh. Bahkan wali kota berkeyakinan bahwa “Fabriek Bloc” akan mampu menyedot perhatian masyarakat terutama kawula muda untuk kreatif dan melakukan hal yang positif. (*/rdr)





















