“Rencananya, Satgas Mitigasi PHK ini akan bekerja menyeluruh, baik di sektor industri, usaha, hingga pekerja. Beberapa tuntutan sudah kami kerjakan, dan yang belum, pasti akan kami pelajari lebih lanjut,” tambah Prasetyo.
Satgas Perluasan Kesempatan Kerja dan Mitigasi PHK merupakan salah satu dari tiga satgas baru yang disetujui oleh Presiden Prabowo setelah negosiasi kebijakan tarif resiprokal dengan pejabat tinggi Amerika Serikat.
Dalam peringatan May Day tahun ini, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan memberikan pidato di hadapan ratusan ribu pekerja di area Monas, Jakarta Pusat. Prasetyo menambahkan, “Presiden menganggap buruh sebagai pilar ekonomi negara, sehingga kerjasama antara pemerintah, sektor swasta, industri, dan buruh sangat penting.”
Dengan komitmen tersebut, pemerintah berharap dapat memenuhi tuntutan buruh secara komprehensif dan berkelanjutan. (rdr/ant)

















