PADANG, RADARSUMBAR.COM – Manajemen Semen Padang FC secara resmi meminta kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI untuk mempertimbangkan penggunaan wasit asing, termasuk perangkat VAR asing, dalam sisa pertandingan krusial BRI Liga 1 musim 2024/2025.
Permintaan tersebut disampaikan melalui surat resmi bernomor 136/KRE/KSSP/04.2025 tertanggal 17 April 2025, yang ditandatangani langsung oleh CEO PT Kabau Sirah SP, Win Bernadino.
Langkah ini diambil menyusul kekesalan manajemen atas kepemimpinan wasit dalam pertandingan Semen Padang FC kontra PSIS Semarang pada Kamis (17/4/2025) di Stadion H. Agus Salim, Padang.
Dalam laga tersebut, dua gol Semen Padang FC—masing-masing dicetak oleh Bruno Gomes dan Cornelius Stewart—dianulir setelah koreksi dari VAR, yang menurut tim dinilai tidak memiliki dasar teknis yang kuat.
“Kami menilai kualitas kepemimpinan wasit dan perangkat VAR dalam laga tersebut tidak mencerminkan asas fair play dan justru mencederai integritas kompetisi,” tulis manajemen dalam surat tersebut.
Seiring dengan protes tersebut, Semen Padang FC mengajukan tiga poin permintaan kepada pihak otoritas liga, yaitu:

















