“Memang sempat ada penurunan sedikit pada hari H Lebaran karena lonjakan penggunaan yang sangat tinggi. Namun, berkat pemantauan intensif dan koordinasi dengan operator, gangguan tersebut dapat segera diatasi,” jelas Ayu.
Kemkomdigi juga bekerja sama dengan Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) dan empat operator seluler, yaitu Telkomsel, XL Axiata, Indosat Ooredoo Hutchison, dan Smartfren, untuk memastikan penanganan gangguan sinyal berjalan cepat dan efektif.
Selain lonjakan penggunaan, gangguan sinyal juga sempat terjadi akibat cuaca buruk, seperti hujan pada Jumat (4/4) dan Sabtu (5/4). Namun, Ayu mengungkapkan bahwa kondisi sinyal biasanya kembali normal setelah hujan reda.
“Anehnya, setelah hujan itu biasanya sinyal langsung bagus lagi,” kata Ayu.
Upaya Kemkomdigi ini menunjukkan komitmen proaktif pemerintah dalam menjaga kualitas layanan telekomunikasi selama periode mudik Lebaran. Pemantauan intensif dan kerja sama dengan operator seluler menjadi kunci untuk memastikan sinyal tetap stabil dan mendukung kelancaran komunikasi para pemudik. (rdr/ant)

















