Kapolresta Bukittinggi juga mengingatkan masyarakat agar selalu memeriksa keaslian uang dengan metode 3D: Dilihat, Diraba, dan Diterawang, untuk menghindari kerugian akibat uang palsu.
Selain itu, Yessi Kurniati meminta masyarakat untuk segera melaporkan kepada pihak kepolisian jika menemukan atau mencurigai adanya peredaran uang palsu. Pihak kepolisian juga akan meningkatkan patroli dan pengawasan di wilayah Bukittinggi untuk mencegah peredaran uang palsu, khususnya selama periode menjelang Idul Fitri.
Untuk mendukung pengamanan Lebaran, Polresta Bukittinggi juga telah menyiagakan delapan pos pengamanan dan pelayanan terpadu yang ditempatkan di lokasi-lokasi strategis dan rawan keramaian selama libur Lebaran. (rdr/ant)

















