Dengan hasil pengawasan yang negatif tersebut, Wali Kota Solok memastikan bahwa takjil yang dijual di Pasar Pabukoan aman untuk dikonsumsi oleh warga. Ia menambahkan bahwa bahan pangan yang digunakan oleh pedagang di pasar tersebut berasal dari bahan alami dan bebas dari bahan berbahaya.
“Penjual jangan sampai merugikan konsumen. Jika terbukti menggunakan zat berbahaya, akan ditindak tegas. Kami juga mengimbau masyarakat untuk teliti sebelum membeli,” ucap Ramadhani.
Sementara itu, Pelaksana Tugas BPOM Sumbar, Dra. Hilda Murni, mengatakan bahwa saat pemeriksaan, pihaknya telah mengambil sampel dari berbagai makanan dan minuman berbuka, seperti cendol, es rumput laut, dan es delima. Sampel-sampel ini kemudian diperiksa untuk memastikan tidak mengandung pewarna buatan atau bahan berbahaya lainnya.
Hilda juga mengingatkan agar para pedagang bertanggung jawab terhadap produk yang mereka jual dan tidak menjual makanan atau minuman yang sudah kedaluwarsa atau kemasannya rusak. (rdr/ant)

















