“Kegiatan otomotif seperti ini selaras dengan program Kapolda Sumbar dalam mewujudkan zero balapan liar dan tawuran. Karena generasi muda sudah disiapkan wadah yang tepat,” pungkas Andree Algamar.
Penggagas Ramadan Bikers Meet Up, Lutfi menyampaikan, salah satu daya tarik utama dalam event ini adalah modifikasi kontes yang diikuti sebanyak 80 motor dari berbagai kategori.
“Beberapa peserta menampilkan motor hasil restorasi, di mana kendaraan yang awalnya kurang terawat diubah menjadi lebih menarik dengan tetap memperhatikan aspek legalitas seperti pemasangan spion dan plat nomor,” jelasnya.
Selain modifikasi kontes, sambungnya, terdapat sesi sharing session yang memungkinkan peserta berbagi pengalaman seputar dunia otomotif bersama komunitas dan sponsor yang mendukung event ini.
“Kita juga menghadirkan stand UMKM dengan memberikan ruang bagi tenant-tenant lokal untuk mempromosikan produk unggulan mereka.”
“Serta mengundang anak yatim dari beberapa panti asuhan untuk berbuka puasa dan menerima santunan,” sebutnya. (rdr/pr-pdg)
