Ajrun menyatakan bahwa pembangunan SPKLU ini terletak di titik-titik strategis, seperti ruas jalan nasional yang sering dilalui kendaraan umum, kantor pelayanan publik seperti kantor bupati dan wali kota, serta di seluruh kantor PLN.
“Saya sudah mengecek langsung ke lokasi dan menggunakan SPKLU tersebut. Alhamdulillah, semuanya dalam posisi siap melayani pemudik di Ranah Minang,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Ajrun juga mengingatkan pengguna kendaraan listrik untuk memperhatikan tiga hal penting sebelum melakukan pengisian daya di SPKLU. Pertama, pastikan kapasitas baterai kendaraan dan kemampuan jarak tempuh kendaraan. Kedua, pengguna kendaraan listrik diimbau untuk memanfaatkan aplikasi mobile PLN guna melihat sebaran titik SPKLU di Sumatera Barat. Terakhir, pastikan ketersediaan saldo dan unduh aplikasi PLN.
“Proses pengisian daya kendaraan listrik seluruhnya menggunakan aplikasi PLN mobile,” tambahnya. (rdr/ant)

















