“Pengerjaan terus dikebut untuk memastikan proyek ini selesai tepat waktu dalam 30 hari kerja. Meskipun cuaca yang tidak menentu dan bulan Ramadan, hal tersebut tidak menghalangi semangat personel Satgas TMMD Ke-123 Kodim Agam,” kata Letkol Bayu.
Ia juga menambahkan, kebersamaan antara TNI dan masyarakat merupakan kunci utama dalam menyelesaikan pembangunan ini dengan hasil yang maksimal. “TMMD harus menghasilkan infrastruktur yang lebih baik, sekaligus memperkuat hubungan TNI dengan masyarakat,” tambahnya.
Dandim 0304/Agam tersebut menyatakan, semangat gotong-royong antara prajurit dan warga sangat luar biasa. “Ini bukan sekadar membangun jalan, tetapi juga membangun masa depan Nagari Balingka yang lebih baik. Saya yakin proyek jalan ini akan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat,” ujarnya. (rdr/ant)

















