“Sebenarnya kami hampir menandatangani kontrak dengan kandidat dari Spanyol, tapi kami ragu jika pembentukan timnas ini hanya melibatkan penasihat teknik dan direktur teknik yang malah bisa memunculkan masalah baru akibat ego masing-masing,” jelas Erick.
Erick juga menyampaikan apresiasinya kepada Jordi Cruyff, yang ia nilai sangat serius dalam proses wawancara.
“Saya sangat terkesan saat wawancara dengan Jordi. Bahkan, saya khawatir apakah kita bisa memberikan komitmen yang sama seperti yang ia harapkan,” tutup Erick. (rdr/ant)

















