Kepastian meninggalnya Bejo Sugiantoro diungkap CEO Deltras Sidoarjo sekaligus Wakil Ketua Asprov PSSI Jawa Timur, Amir Burhanudin.
“Ya, ya [Bejo Sugiantoro meninggal]. Tadi sore main bola, terus lagi gak sadarkan diri dibawa ke RS di depannya lapangan itu. 17.20 WIB dinyatakan meninggal sama dokter. Jenazah masih di rumah sakit, RS Royal,” ucap Amir dilansir dari CNN Indonesia.
Pada musim 2024/2025, Bejo adalah pelatih Deltras FC yang berkiprah di Liga 2. Sebelum itu Bejo sempat menjadi asisten pelatih Persebaya selama beberapa musim.
Karier sepak bola ayah dari pemain Persib Bandung Rachmat Irianto ini banyak dihabiskan sebagai pemain Persebaya. Bejo membela Timnas pada periode 1990 hingga awal 2000-an.
Bejo Sugiantoro merupakan salah satu pemain terbaik Timnas Indonesia era pertengahan 1990-an hingga pertengahan 2000an. Bejo memiliki 45 caps bersama Timnas Indonesia dan mencetak dua gol.
Bejo berhasil membawa Timnas Indonesia lolos ke final SEA Games 1997 dan merebut medali perak. Sementara di SEA Games 1999, Bejo Sugiantoro mempersembahkan medali perunggu. Di level klub, Bejo Sugiantoro berhasil membawa Persebaya menjadi juara Liga Indonesia. (rdr/ist)





















