Tujuan dari program CKG ini adalah untuk mengidentifikasi faktor risiko, menjaga kesehatan masyarakat, serta mendeteksi penyakit lebih dini agar dapat mencegah komplikasi dan mengurangi risiko kematian akibat penanganan yang terlambat.
Pemeriksaan kesehatan gratis akan dilaksanakan setiap hari kerja, tanpa ada pembatasan jumlah peserta.
Untuk mempermudah proses layanan, masyarakat diharapkan untuk mengunduh aplikasi SATUSEHAT Mobile dan mengaktifkan kepesertaan JKN. Setelah itu, mereka dapat langsung mengunjungi fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) atau puskesmas terdekat.
“Tujuan aplikasi ini adalah untuk memudahkan masyarakat memperoleh layanan tanpa antre panjang. Kami juga sudah meminta puskesmas untuk menyosialisasikan penggunaan aplikasi ini kepada masyarakat,” ujar Julita.
Untuk daerah terpencil, pihak Dinas Kesehatan masih melakukan pengkajian agar layanan CKG dapat dilakukan di posyandu dan puskesmas pembantu (pustu).
“Pada tahap awal, kami akan fokus pada layanan program CKG di tingkat puskesmas,” kata Imter. (rdr/ant)
















