PADANGPANJANG, RADARSUMBAR.COM – Pada hari pertama kerja tahun 2025, Pemerintah Kota (Pemko) Padangpanjang, Sumatera Barat, melaksanakan apel bersama di Lapangan Khatib Sulaiman Bancah Laweh, Kamis pagi (3/1/2025). Apel yang diikuti oleh seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan pegawai di jajaran Pemko Padangpanjang ini bertujuan untuk memperkuat komitmen dan sinergi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, serta sebagai refleksi untuk meningkatkan kinerja di tahun baru.
Dalam sambutannya, Pj. Walikota Padangpanjang Sonny Budaya Putra mengungkapkan bahwa tahun 2024 merupakan tahun yang penuh tantangan, terutama dengan adanya bencana yang berhasil ditangani dengan baik. Namun, ia menekankan bahwa tantangan terbesar yang harus dihadapi pada tahun 2025 adalah ketergantungan Pemko Padangpanjang terhadap dana transfer pusat yang masih cukup tinggi, sementara kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) masih rendah, sekitar 18-19 persen.
“Tahun 2024 cukup berat, terutama dengan adanya bencana yang berhasil kita tangani dengan baik. Ini menjadi pelajaran penting untuk menghadapi tantangan pada 2025, di mana ketergantungan kita terhadap dana transfer pusat masih cukup tinggi. Sementara itu, kontribusi PAD kita masih rendah, sekitar 18-19 persen,” ujar Sonny.
Sonny juga menekankan pentingnya inovasi dan terobosan sebagai kunci untuk mencapai kemandirian daerah dan mendorong optimalisasi pendapatan serta pengelolaan anggaran yang lebih efektif dan efisien. Ia mengajak seluruh pegawai di Pemko Padangpanjang untuk terus meningkatkan semangat kerja sama, inovasi, dan solidaritas di setiap unit kerja.
