Babak kedua dimulai dengan kedudukan 0-0. Indonesia yang kalah jumlah tetap berupaya tampil agresif. Timnas Indonesia mendapat peluang dari Hokky Caraka.
Berawal dari serangan balik yang dimotori Rayhan Hannan, bola lalu dioper ke Hokky. Pemain PSS Sleman itu melepas tembakan, tetapi bisa ditepis oleh kiper Filipina, Quincy Kammeraad pada menit ke-53.
Semenit berselang, Kammeraad kembali melakukan penyelamatan gemilang, kala ia menghalau tembakan Achmad Maulana.
Filipina mendapat hadiah penalti setelah Dony Tri dianggap melakukan handball atau menyentuh bola dengan tangan. Bjorn Martin Kristensen yang menjadi algojo, sukses menjalankan tugasnya dan membuat kedudukan menjadi 1-0 bagi Filipina pada menit ke-63.
Garuda hampir kebobolan untuk yang kedua kali. Dari serangan balik, Jarvey Gayoso mampu menggocek kiper Indonesia, Cahya Supriadi. Ia lalu melepaskan tembakan mendatar yang bisa disapu oleh Dony Tri pada menit ke-84.
Skor 1-0 buat keunggulan Filipina bertahan sampai akhir laga. Hasil ini menghentikan langkah Indonesia di ajang ASEAN Cup alias Piala AFF 2024. (rdr)

















