Ia menjelaskan momen pergantian tahun selalu dibarengi dengan peningkatan aktivitas serta mobilitas masyarakat, ditambah lagi dengan liburnya para siswa.
“Dengan memperhatikan kondisi tersebut maka akses lalu lintas pun perlu menjadi perhatian, agar tidak terjadi kepadatan serta penumpukan arus, terutama di objek wisata atau pusat keramaian,” jelasnya.
Ia mengatakan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas itu pihaknya telah menyiapkan personel dari Satuan Lalu Lintas, bekerjasama dengan dinas perhubungan.
Sementara Penjabat (PJ) Sekda Padang Yossefriawan mengatakan Pemkot Padang siap berkordinasi dengan seluruh unsur forum komunikasi pimpinan daerah yang ada.
Pihaknya menargetkan momen Natal dan pergantian tahun di Padang bisa berjalan dengan aman, nyaman, serta tidak ada permasalahan.
Ia berharap kolaborasi yang baik bisa mengantisipasi berbagai persoalan insidentil yang kerap menganggu aktivitas masyarakat.
Beberapa masalah yang menjadi perhatian khusus di antaranya adalah pungutan liar (Pungli), pemalakan, pencurian, dan sejenisnya.
“Ini menjadi atensi khusus bagi kita bersama agar keamanan yang lebih komprehensif dapat terjaga, supaya masyarakat di kota Padang bisa nyaman,” katanya. (rdr/ant)

















