“Fasilitasnya sangat lengkap, termasuk akses internet cepat untuk mendukung berbagai kegiatan keagamaan dan pendidikan,” ujar Jurnalis.
Ia berharap masjid ini dapat menjadi pusat pendidikan Islam yang bermanfaat bagi generasi muda, khususnya generasi Z, serta masyarakat Nagari Sulit Air secara umum.
“Kami ingin memanfaatkan masjid ini untuk berbagai kegiatan Islami, seperti tahfidz Al-Qur’an, pengajian, didikan subuh, dan pengembangan budaya Islam. Insya Allah, masjid ini memiliki potensi besar untuk itu,” jelasnya.
Tak hanya itu, masjid ini juga dirancang ramah disabilitas, tanpa hambatan seperti tangga atau akses yang sulit.
Peresmian Masjid Az Zaimah turut dihadiri oleh Ketua MUI Sumbar, Buya Dr. H. Gusrizal Gazahar LC, MAg. Kehadiran para tokoh ini menjadi bukti nyata pentingnya kolaborasi antara ranah dan rantau untuk kemajuan nagari.
Masjid Az Zaimah diharapkan tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga simbol kebersamaan dan semangat membangun masa depan Nagari Sulit Air yang lebih cerah. (adpsb/rdr)





















