Dia mengatakan, tim SAR sudah menuju lokasi untuk mencari dua korban yang hilang tersebut. “Kita berharap segera bisa ditemukan,” katanya.
Menurutnya, angin kencang di laut tersebut merupakan bagian dari angin kencang yang terjadi di Pesisir Selatan selama seminggu belakangan ini.
Karena itu, pihaknya mengimbau nelayan untuk tidak melaut untuk sementara waktu. “Cuaca sedang buruk. Tiap hari badai sehingga mengakibatkan ombak besar.”
“Sebaiknya nelayan tidak melaut dulu untuk sementara waktu. Kalau terpaksa melaut, tolong berhati-hati,” katanya.
Ia menambahkan, angin kencang dan hujan deras melanda Pesisir Selatan sejak 1 Desember 2024. Angin kencang tersebut sudah menumbangkan tujuh pohon di sejumlah kecamatan di Pesisir Selatan dan menewaskan satu orang warga karena dapurnya ditimpa pohon tumbang. (rdr/ant)

















