“Sejauh ini untuk obat-obatan tersedia dan petugas siap pelayani warga korban banjir,” kata Gina Alecia.
Ia mengimbau kepada warga tetap memperhatikan kesehatan di tengah musibah yang sedang dialami. “Mudah-mudahan banjir cepat berlalu dan aktifitas kembali normal. Kami pihak tenaga kesehatan siap melayani warga untuk berobat,” ujarnya.
Banjir di Ranah Batahan terjadi pada Sabtu (18/12) karena meluapnya dua sungai di daerah itu. Akibatnya sekitar 255 rumah warga terendam air, delapan rumah warga rusak berat, ratusan haktare lahan pertanian rusak dan infrastruktur banyak yang rusak. Hingga Minggu malam ini banjir sudah surut dan warga yang mengungsi telah kembali ke rumah masing-masing. (ant)
















