PADANG, RADARSUMBAR.COM – Sebanyak 100 peserta kelas bahasa dan budaya Korea kerja sama antara Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dengan Provinsi Jeollabuk-do Korea Selatan dinyatakan lulus, setelah mengikuti pembelajaran selama tujuh bulan sejak Mei 2024.
Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Barat Barlius di Padang Sabtu mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kali kedua dilaksanakan sejak tahun 2023.
“Terdapat peningkatan signifikan dalam penyelenggaraan kegiatan ini, baik dari kuantitas maupun kualitas,” katanya.
Ia menjelaskan, kegiatan pertama digelar pada tahun 2023 dengan jumlah peserta 60 orang dan waktu pelatihan tiga bulan. Sementara tahun ini jumlah peserta mencapai 100 orang, 60 orang mengikuti kelas dasar atau pemula dan 40 orang kelas intermediate.
“Kalau di awal penyelenggaraan, kelas bahasa Korea untuk pemula. Tahun ini, tidak hanya untuk pemula, juga ada kelas untuk intermediate,” katanya.
Animo peserta untuk mengikuti kegiatan itu juga meningkat. Tidak hanya pelajar dan mahasiswa, bahkan diikuti pegawai dari sejumlah perusahaan. Pada penyelenggaraan tahun ini, Kathrine Patricia, mahasiswi jurusan Sastra Inggris Universitas Andalas berhasil menjadi siswa terbaik kelas Bahasa Korea.
“Bagi kami ini program membangun jiwa kebhinekaan global. Mengetahui dan mempelajari budaya bangsa lain. Termasuk untuk meningkatkan kompetensi siswa menghadapi dunia kerja,” ujarnya.

















