Selain itu, optimalkan giat deteksi dini guna mengetahui dinamika yang berkembang dan dapat dilaksanakan upaya pencegahan serta penanganan secara dini, sehingga tidak menjadi permasalahan yang besar.
“Kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Pemkab, tokoh masyarakat agar melaksanakan tugas dengan baik sesuai tanggung jawab yang diemban dan peraturan yang berlaku,” tegasnya.
Ia juga menyebutkan akan menegakkan hukum secara profesional dan proporsional, baik terhadap dugaan tindak pidana pilkada melalui sentra penegakan hukum terpadu (Gakkumdu) maupun potensi pelanggaran hukum lainnya, guna menjamin stabilitas keamanan ketertiban masyarakat yang aman dan kondusif.
Ia menambahkan saat ini personel Polres Pasaman Barat juga ikut mengawal pendistribusian logistik dari kabupaten ke kecamatan.
“Sesuai koordinasi dengan KPU, semua logistik sudah sampai besok atau satu hari menjelang pencoblosan 27 November 2024,” katanya. (rdr/ant)

















