Namun, Kadin menilai pemerintah daerah masih bisa mendongkrak sektor itu dengan memperbaiki infrastruktur, pengembangan wisata inklusif hingga menggencarkan promosi ke pasar internasional.
Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik Sumbar Sugeng Arianto menyebutkan kunjungan pariwisata mancanegara yang masuk ke Ranah Minang pada September 2024 sebanyak 8.232 jiwa.
“Angka kunjungan ini mengalami peningkatan sebesar 23,14 persen bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya,” kata Sugeng.
Dari jumlah kunjungan tersebut wisatawan asal Malaysia tercatat paling banyak melancong ke Sumbar yakni 6.912 orang diikuti Australia 204 kunjungan, 47 dari Amerika Serikat, Prancis 43 kunjungan dan Singapura 27 kunjungan. (rdr/ant)

















