Salah satu contohnya adalah kawasan Alai sebagai salah satu titik macet yang membutuhkan perhatian serius.
“Kalau sore, macetnya luar biasa, Pak. Bisa dibangun flyover seperti di Alai,” ujar warga tersebut.
Menanggapi aspirasi ini, Mahyeldi setuju, kebutuhan flyover pada titik tertentu sudah mendesak.
“Flyover, iya, memang dibutuhkan,” jawab Mahyeldi singkat sambil mencatat aspirasi tersebut.
Selain itu, terkait kekhawatiran tentang generasi muda hingga perbaikan infrastruktur, aspirasi masyarakat akan menjadi bagian dari komitmen Mahyeldi untuk Sumatera Barat yang lebih baik.
“Kita akan terus berupaya memberikan solusi terbaik untuk masalah-masalah yang dihadapi masyarakat. Dukungan dan masukan dari warga seperti ini adalah energi kami untuk bekerja lebih keras,” kata Mahyeldi.
Mahyeldi menyatakan, aspirasi soal infrastruktur akan menjadi kajiannya bersama Vasko Ruseimy, untuk menjawab kebutuhan masyarakat Sumbar.
“Apa-apa yang menjadi kebutuhan masyarakat kita tampung, ini gunanya kita mendengar langsung, dan akan menjadi catatan bagi Mahyeldi-Vasko dalam membuat atau mengambil kebijakan nantinya jika dipercaya masyarakat Sumbar,” pungkasnya. (*)
















