Edrizal juga mengatakan Kota Solok telah kedatangan Tim Penilai Adipura.
“Tim Penilai Adipura keliling Kota Solok untuk menilai objek yang menjadi kriteria penilaian, di antaranya pemukiman penduduk, pasar, ruang terbuka hijau (RTH), sekolah-sekolah, sungai, hingga perkantoran di lingkungan Pemerintah Kota Solok,” ujarnya.
Dia menjelaskan kegiatan ini bukan sekadar untuk memperoleh penghargaan Adipura untuk kota setempat, tetapi memang untuk menguatkan kesadaran warga bahwa sungai salah satu lingkungan ekologis yang penting bagi kehidupan.
“Bukan hanya sekadar memperoleh penghargaan Adipura, sungai Kota Solok yang berada pada posisi strategis harus menjadi tanggung jawab kita semua, agar sungai selalu terlihat bersih dan indah,” ucapnya.
Ia berharap, kerja sama semua pihak dalam menjaga kebersihan dan keindahan Kota Solok agar dapat mempertahankan Adipura pada tahun ini.
“Semoga Kota Solok dapat mempertahankan penghargaan Adipura ini. Saya tidak mau menemukan plastik atau bungkusan, demi kesuksesan kita bersama,” kata Edrizal. (rdr/ant)





















