Ia menyebutkan, kerja sama sudah dilakukan sejak dua tahun lalu, deklarasi Kampus Pengawasan adalah melanjutkan program yang sudah disepakati,” sebut dia.
Agus Salim, mengimbau masyarakat untuk dapat memilih calon kepala daerah dari orang-orang terbaik yang akan memimpin Kota Padangpanjang lima tahun kedepan berdasarkan visi misi mereka yang memang bagus bagaimana memajukan Kota Padangpanjang dan bagaimana mereka mensejahterakan masyarakat Padangpanjang.
Kampus Pengawasan Pemilihan di bentuk Bawaslu Padangpanjang, dengan melibatkan semua perguruan tinggi yang ada di kota itu diantaranya ISI, STIT Diniyah Putri, Muhammadyah, STAI Imam Bonjol, Akper Nabila dan lain-lain.
Pembacaan deklarasi Kampus Pengawasan disampaikan Dosen ISI Muhammad Fadli atau Ajo Wayoik yang pada kesempatan tersebut sekaligus menyampaikan materi bersama Dosen Unand Syaiful Anwar. Deklarasi ini juga dilakukan penandatanganan deklarasi dari semua pihak kampus mahasiswa dan undangan lainnya.
Hadir pada kesempatan tersebut Komisioner Bawaslu Sumbar Muhammad Khadafi, Plh. Rektor ISI Dr.Iswandi, S.Pd, M. Pd, Wakapolres Padangpanjang, Sekretaris Dinas Kominfo, Komisioner KPU Padangpanjang, BPBD Kesbangpol, Panwascam dan mahasiswa dari berbagai kampus. (rdr/ant)

















