Firdaus mengatakan hingga saat ini belum ada perintah tegas dari pihak berwenang untuk melakukan langkah evakuasi warga.
“Aktivitas warga masih normal karena belum ada perintah untuk evakuasi atau semacamnya,” katanya.
Meski belum ada imbauan untuk evakuasi warga, Pemerintah Desa Bukik Batabuah tetap mengimbau masyarakatbdi sekitar pegunungan Marapi untuk mewaspadai kondisi gunung.
“Kami meminta warga selalu hati-hati dan waspada pada kondisi Marapi saat inii. Kita tidak bisa memprediksi,” katanya.
Gunung Marapi (2.891) Mdpl saat ini berstatus level III (Siaga). Terkini, Marapi alami erupsi sebanyak lima kali di Kamis (7/11) pagi dengan ketinggian abu berkisar antara 700 sampai 800 meter. (rdr/ant)

















