“Buya ini tidak pernah terdengar ada yang terkait dengan hal-hal negatif. Beliau bermasyarakat, itulah mengapa orang tertarik padanya,” jelas Najjar.
Najjar berharap agar Mahyeldi, jika terpilih nanti, dapat memperhatikan infrastruktur di Pasaman Barat, terutama jalan provinsi yang menghubungkan Sumatera Barat dengan Sumatera Utara.
“Kami harap Buya nanti memperhatikan jalan provinsi di daerah kami ini, khususnya jalan penghubung antara Sumbar dan Sumut,” ujar Najjar, seraya menjelaskan bahwa sebagian jalan tersebut sudah ia kerjakan sepanjang sembilan kilometer, dengan empat kilometer tersisa menuju perbatasan.
Menanggapi dukungan dari Najjar Lubis dan masyarakat Pasaman Barat, Mahyeldi mengucapkan rasa terima kasih yang mendalam.
“Saya berterima kasih kepada Najjar Lubis yang sudah turun ke lapangan untuk memenangkan dan mendukung Mahyeldi-Vasko,” ujar Mahyeldi.
Menurutnya, kerja keras Najjar dan para pendukung lainnya sangat berarti. Salah satunya mengingat PKS saat ini menjadi partai pemenang di Sumatera Barat, dengan lima ketua DPRD di kabupaten/kota dan satu di tingkat provinsi.
“Saya tidak punya uang banyak, bukan pengusaha besar. Tapi karena kehadiran kita di tengah masyarakat, banyak yang memberikan dukungan kepada saya,” kata Mahyeldi, menegaskan bahwa popularitasnya berasal dari kedekatannya dengan masyarakat.
Meskipun beberapa survei menunjukkan bahwa pasangan Mahyeldi-Vasko unggul, dia mengingatkan timnya untuk tidak berpuas diri.
“Kita tidak boleh jumawa. Yang jelas, nanti setelah tanggal 27 November 2024 kita lihat hasil resminya,” pungkasnya. (rdr)
