“Ini tidak terlepas dari peran jurnalis di sana yang ikut berperan dalam memberitakan, menginformasikan dan mempromosikan destinasi wisata Bali,” ungkapnya.
Senada dengan Mursalim, HM Nurnas mengatakan, pemberitaan positif sangat mendukung dunia pariwisata Sumbar. Juga, peran serta dari masyarakat.
“Ketika jurnalis menyajikan berita positif dan menarik bagi publik, maka kunjungan wisatawan akan meningkat, dan tentunya akan mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata,” ungkap mantan anggota DPRD Sumbar tiga periode ini.
Sementara itu, pembicara lain, Novrianto mengatakan, masyarakat sebagai khalayak dan objek pembangunan memerlukan komunikasi secara luas, menyeluruh, dan langsung.
“Oleh karena itu, diperlukan media untuk menyampaikan pesan-pesan pembangunan atau komunikasi pembangunan,” jelas wartawan senior ini.
Menurut pemegang kartu utama Dewan Pers 932 ini, media juga banyak digunakan dalam berbagai aspek, salah satunya dalam hal pembangunan.
Tentunya, yang berkaitan dengan program unggulan pemerintah, seperti di Provinsi Sumatera Barat, salah satu program unggulan adalah wisata.
“Dengan demikian Media sebagai alat saluran komunikasi tentunya memiliki fungsinya sendiri, untuk membantu peningkatan kunjungan wisata ke daerah ini,” cakapnya. (rdr)

















